Cara Mengatasi Bayi Yang Sering Menggigit Saat Menyusu - Pregnabel
Penyebab Bayi Sering Menggigit Saat Menyusu
Bayi yang menggigit saat menyusu bisa disebabkan oleh beberapa faktor. Berikut adalah alasan umum mengapa hal ini terjadi:
1. Proses Tumbuh Gigi
Ketika bayi sedang tumbuh gigi, gusinya biasanya terasa gatal dan tidak nyaman. Untuk meredakan sensasi tersebut, bayi cenderung menggigit apa saja, termasuk puting ibu ketika sedang menyusu.
2. Posisi Pelekatan yang Salah
Pelekatan yang tidak benar sering menyebabkan puting ibu berada di antara gusi atau gigi bayi, tanpa tertutup lidah dengan sempurna. Akibatnya, puting mudah tergigit ketika bayi melepas isapan atau mengubah posisi.
3. Perhatian Bayi Mudah Teralihkan
Seiring bertambahnya usia, bayi menjadi lebih mudah terganggu oleh lingkungan sekitarnya. Ketika ada sesuatu yang menarik perhatiannya, bayi cenderung menoleh secara tiba-tiba, sehingga puting bisa tergigit secara tidak sengaja. Selain itu, bayi yang sedang bosan, marah, atau stres juga dapat menggigit puting.
4. Kondisi Kesehatan Tertentu
Ketika bayi sedang tidak enak badan, seperti demam atau mengalami infeksi telinga, mereka cenderung kesulitan mengisap ASI dan bisa menggigit sebagai respons.
5. Aliran ASI Terlalu Lambat
Bayi yang merasa aliran ASI terlalu lambat atau tidak lancar cenderung menggigit puting karena frustrasi, terutama jika ia sedang lapar.
Selain itu, bayi juga bisa menggigit puting sekadar untuk bermain, mengantuk, atau ingin mendapatkan perhatian lebih dari ibunya.
Langkah Mengatasi Bayi yang Sering Menggigit Saat Menyusu
Untuk mengatasi kebiasaan menggigit tersebut, ada beberapa strategi yang bisa Anda lakukan, antara lain:
1. Tetap Tenang dan Tidak Bereaksi Berlebihan
Saat bayi menggigit, ibu mungkin merasa kaget atau refleks berteriak. Namun, reaksi yang berlebihan dapat membuat bayi ikut kaget dan menangis, atau bahkan menolak menyusu lagi.
Sebaliknya, cobalah untuk tetap tenang. Anda bisa mengatakan dengan lembut namun tegas bahwa menggigit itu menyakitkan. Meskipun bayi belum memahami sepenuhnya, ia akan belajar melalui nada suara dan ekspresi wajah Anda.
2. Melepaskan Payudara dengan Lembut
Saat bayi menggigit, hindari menarik payudara secara tiba-tiba karena ini bisa membuat puting semakin terluka. Sebagai gantinya, selipkan jari Anda di sudut mulut bayi untuk melepaskan isapan dengan lembut. Alternatif lainnya, Anda bisa mendekatkan wajah bayi ke payudara untuk menutup hidung dan mulutnya sejenak. Ini akan membuatnya refleks membuka mulut dan melepaskan isapan.
3. Memijat Gusi Bayi
Jika bayi menggigit karena gusinya gatal akibat tumbuh gigi, Anda bisa memijat gusinya dengan lembut menggunakan jari yang bersih. Memberikan teether atau mainan khusus untuk digigit sebelum atau sesudah menyusui juga dapat membantu mengurangi rasa gatal pada gusi bayi.
4. Menyusui di Tempat yang Tenang
Menyusui di tempat yang sepi dan bebas dari gangguan dapat membantu bayi tetap fokus selama menyusu. Lakukan kontak mata dengan bayi atau ajak ia berbicara dengan lembut untuk membuat suasana lebih tenang. Jika bayi mulai terlihat mengantuk atau tidak fokus, coba lepaskan payudara secara perlahan untuk mencegahnya menggigit puting.
5. Memastikan Aliran ASI Lancar
Jika bayi menggigit karena aliran ASI terlalu lambat, cobalah untuk memijat payudara terlebih dahulu sebelum menyusui. Anda juga bisa memerah ASI secara manual selama beberapa saat agar alirannya lebih lancar, sehingga bayi tidak perlu bekerja ekstra keras saat mengisap.
Mengatasi Luka atau Nyeri Akibat Gigitan Bayi
Jika puting Anda sudah terlanjur luka atau nyeri akibat gigitan, ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk meredakannya, seperti:
• Mengoleskan krim khusus untuk puting yang aman digunakan ibu menyusui.
• Mengompres puting dengan air dingin untuk mengurangi rasa nyeri dan peradangan.
• Menyusui dengan sisi payudara yang tidak nyeri terlebih dahulu sambil memberikan waktu bagi puting yang terluka untuk sembuh.